Hari ini, banyak media memanasmanasi khalayak ramai dengan berita banyaknya anak-anak mati yang terkena hujan buatan tersebut. sedangkan israel, hujan peluru buatan Hamas baru berhasil mencapai pinggiran kota Israel, dan tidak menghasilkan korban jadi kurang menarik. banyak yang kurang paham bahwa kebenaran media adalah berita yang mampu dijual, jadi bukan kebenaran yang mengacu pada nilai-nilai umum. dan memang nasibnya orang yang berkiblat dari media massa untuk mencari berita kebenaran untuk selalu memberikan penilaian melalui kebenaran yang bukan kebenaran nilai umum..
Seharusnya kalau ada negara-negara yang kasihan melihat penyerangan di Palestina, langsungsaja seperti Presiden kebangganku Sukarno, serang dulu kemudian Imbangi dengan Diplomasi. Kalau mengandalkan PBB kan kembali lagi negara-negara kuat mempunyai hak Veto, yang tentunya Indonesia tidak punya. tentunya hak ini dipergunakan bersama dengan kepentingan negara yang bersangkutan. Dulu Negara Indonesia termasuk negara yang ditakuti karena Garangnya Sukarno jika berbicara masalah negara.
Sebenarnya dalam peperangan tidak ada kemuliaan ataupun kehormatan, yang ada adalah strategi dan segera mengalahkan musuh. yang berarti pembunuhan pemerkosaan, dan lain-lain yang tidak bernilai kemuliaan adalah hal yang pasti terjadi di dalam peperangan, walaupun ada peraturan perang international, tapi itukan juga berdasarkan kepentingan negara-negara yang membuat peraturan tersebut. setiap peperangan akan melukai dua belah pihak juga adalah fakta peperangan.
Yang terjadi saat ini, semua servis bicara, bahkan negara-negara arab dukungnya diam-diam,ngak jantan langsung nyerang Israel, sangat memalukan. kalau Indonesia, tentunya sebagai anak angkat dari negara-negara maju harus menunggu PBB, yang tentunya PBB adalah alat negara yang ada hak veto. bukan kata Amerika di setrika Inggris di linggis yang lantang dikeluarkan Presiden Sukarno, yang mengakibatkan organisasi bawah tanah G30SPKI, dimunculkan oleh pihak asing untuk menjatuhkan Presiden yang penuh dengan kejawen ini.
Selama Kedua belah pihak masih hidup, dan mempunyai pemimpin yang ekstrim, maka kematian pasti menarinari. cara pemecahannya mudah, segera dilakukan perang terbuka, untuk menyelesaikan perang kecil-kecilan yang memakan waktu lama. diplomasi adalah permainan politik, yang membuat adalah orang-orang yang membuat orang berperang namun tidak ikut angkat senjata. orang-orang yang membuat damai jika apa yang mereka inginkan tercapai walaupun selalu mengatasnamakan masyarakat untuk kepentingan mereka itu.
Intinya tidak ada perdamaian jika seseorang asing masuk kerumah anda dan mengambil ruang tamu anda sebagai milik mereka lalu meneriakkan damai. kalaupun ada damai macam ini terlalu mengerikan, cuma orang yang memiliki Iman besar yang mempercayai Tuhan yang akan membalaskan semua kesakitan hati yang mampu menerima perdamaian seperti itu.