Pengumuman

Selamat datang, jika terbantu dengan artikel, tolong click IKLAN yang ada untuk saya, terimakasih atas kebaikannya. jika ada yang di tanyakan silahkan langsung email ke taringdoberman@yahoo.com; welcome, have a nice reading, Please click commercial for me if you found my article is usedfull for you, you can contact me at taringdoberman@yahoo.com to share anything

Wednesday, 2 March 2016

LGBT, Manusia Beragama,Mempertanyakan Tuhan.


LGBT, ditengah manusia Indonesia yang mengklaim hidup beragama.  L(lesbian);G(gay);B(Besexual) dan T(transgender), adalah momok yang ada disetiap negara dan adalah pusat pandangan serta perhartian dari kalangan mayoritas.  kembali lagi minoritas adalah kesalahan jika apa yang dilakukan minoritas menekan yang kebenaran menurut mayoritas.
contoh gamblangnya adalah orang yang masuk bandara yang dicurigai membawa penyakit akan dikarantina dan mendapatkan treatment untuk menjauhkan mayoritas dari bahaya yang dibawa orang atau kumpulan orang yang saya sebut minoritas ini.
Sejak jaman nabi (Abraham) sudah terjadi hal ini, Tuhan sudah menghancurkan kota Sodom dan Gommorah atas alasan ini. tapi pertanyaannya, kenapa orangnya yang dimatikan bukan virus atau genetiknya yang di perbaiki oleh Tuhan. Sebuah pertanyaan yang akan kusampaikan langsung.
menurut Alkitab, genesis, penghancuran ini dilakukan di kota Sodom dan Gommorah setelah tidak menemui 10 orang benar (laki-laki) di kota tersebut.  dengan katalain mayoritaslah yang hancur setelah LGBT, tentunya sex bebas sudah berjalan dan menjadi budaya di kota itu.  di Genesis ini juga menunjukkan bahwa laki laki yang berperan dan dinilai sebab bawaan keimaman yang terlekat secara takdir Tuhan.
Hidup ini adalah pilihan adalah betul, tetapi ada kalanya tidak punya pilihan dan penyelesaian yang terjadi tidak sesuai dengan yang direncanakan.
menjadi LGBT bukanlah suatu cita cita dari beberapa orang yang saya kenal menjalankan kebiasaan itu. mereka hanya jujur terhadap diri sendiri.
di Brunai saudah mengadakan hukuman terhadap golongan ini bagaimana dengan Indonesia?.
Kalau kembali kekata Tuhan, Dosa yang tidak bisa diampuni adalah menduakan Tuhan, bukan LGBT.
LGBT, beberapa orang membilang penyebabnya adalah virus, tapi sebagian besar ilmuan masih belum bisa memastikan apanya yang salah selain berbicara mengenai genetik, hormonal dan lingkungan. 
di kristen dikenal dengan pikul salib dan ingkari keinginan daging yang menjadi awal semua percobaan dan ketika tidak sangup menghadapi semua itu, di kembalikan keTuhan itu sendiri.  beberapa alasan ini membuat beberapa gereja menerima khususnya gereja Aglican (https://en.wikipedia.org/wiki/Blessing_of_same-sex_unions_in_Christian_churches) perkawinan LGBT. kelihatannya mengerikan tapi sebagai sesama umat Tuhan lebih baik merangkul dan berdoa meminta mujisat daripada menyakiti dan hanya memaksa orang lain bersandiwara dan kembali kepada kepura-puraan.
ya, LGBT mulai merambah, tapi Bangsa Indonesia itu beragama dan menyembah Tuhan YME maha pengasih dan penyayang.  pengasih dan penyayang ini tentunya harus  lebih di tonjolkan. Sebab Sodom dan Gommorah juga begitu. dikasisi sampai semuanya menjadi rusak baru di beri hukuman.
Indonesia khususnya yang terusik dengan LGBT sebaiknya mulai mengarahkan kepada research mengenai bagaimana perbaikan disorientasi ini, bukan sekedar mencaci atau mengerutu. lakukan sesuatu atau semuanya berdoa keTuhan masing-masing untuk mengeluarkan mujizat agar semuanya kembali orientasinya sexnya dari pada mengedepankan emosiaonal yang tidak rasional sebab kembali lagi tidak ada yang bercita cita menjadi LGBT.
ketakutan akan LGBT menular, itu masalah mayoritas, kuatkan panji-panji keagamaan yang mayoritas dengungkan, Tuhan lebih berkuaasa dari LGBT.
Biarkan LGBT hidup, namun dibuat jalurnya seperti terdaftar dan akan diberikan bimbingan secara kebenaran di kelompok mayoritas jika masih ingin hidup di mayoritas.  atau di pusatkan di sebuah pulau isolasi dimana semua hal hal yang melanggar agama di pindahkan kesana. seperti Ide Bang Ali sadikin.  Malaysia negara Islam namun ada pulau Genting.
Jika ketemu LGBT, janganlah memperlakukan dengan tidak manusiawi, berikan mereka sedikit doa, dan minimal tidak membuat mereka menjadi hilang kendali, sebab sekali lagi tidak ada orang yang bercita-cita menjadi LGBT. mereka sudah terbuang dari surga mereka sendiri yaitu keluarga, kenapa tidak memberikan empati kepada mereka.
Alkitab, bacaan orang nasrani, hukum dasar dan terutama adalah kasih. tetangga juga adalah wakil Tuhan didunia ini, kalifah. yang lain tujuannya menjadi dewa setelah menjalankan darma di dunia ini. 
mari kita ciptakan surga di dunia ini buat siapapun.  ucapkan doa buat orang orang minoritas untuk mengingatkan Tuhan akan Dunia ini. 1 hari Tuhan sama dengan 1000 hari manusia. jadi kehidupan kita terhitung dibawah hitungan detik. mari isi waktu singkat ini untuk saling mengasihi dan mendoakan.